ASP.NET MVC Hosting Indonesia – JaringanHosting.com :: Cara Mengintegrasikan PayPal Dengan ASP.NET MVC

Setelah pada beberapa waktu yang lalu kami membahas mengenai cara integrasi aplikasi Asp.net di facebook maka kali ini kami akan menjelaskan cara mengintegrasikan payment gateway paypal di ASP.net MVC web application.

Paypal adalah layanan pembayaran online yang mengijinkan seseorang untuk membeli, menerima pembayaran ataupun mengirim dan menerima uang. Untuk mendapatkan layanan ini seseorang harus memasukkan beberapa rincian keuangan ke paypal, misalnya nomor credit card. Pengiriman dapat dilakukan dengan menggunakan mail. Setelah itu transaksinya dikirimkan tanpa mengungkapkan rincian keuangan, cukup hanya dengan email address dan password.

 

Read more

 

ASP.NET 4.5.2 Hosting Indonesia – JaringanHosting.com :: Tips Mengatasi error “Validation of viewstate MAC failed”

Pada hari ini kami akan membahas mengenai error “validation of viewstate MAC failed” pada ASP.NET 4.5.2. Pada umumnya situs berjalan dengan baik dan tidak mengalami gangguan jika digunakan secara biasa. Errornya muncul hanya jika meload page, ditinggal pergi, dan lalu melanjutkan bekerja tanpa me-reload ataupun me-refresh page tersebut. kami menemukan gangguan ini saat membuka situs,  menggunakannya, ditinggal untuk makan siang, lalu kembali lagi sejam, kemudian saya melanjutkannya dan hal tersebut menyebabkan postback.hal tersebutlah yang serta merta mendatangkan error diatas.

ASP.Net 4.5.2 Hosting Indonesia - JaringanHosting.com

Akan tetapi untuk mengambalikan error tersebut, kami harus menunggu sebentar, hal tersebut sangat tidak nyaman untuk melakukan testing/troubleshooting. Setelah sejam burkutat akhirnya kami menemukan solusi permasalahannya.

Pesan error:

Validation of viewstate MAC failed. If this application is hosted by a Web Farm or cluster, ensure that <machineKey> configuration specifies the same validationKey and validation algorithm. AutoGenerate cannot be used in a cluster.

Description: An unhandled exception occurred during the execution of the current web request. Please review the stack trace for more information about the error and where it originated in the code.

Exception Details: System.Web.HttpException: Validation of viewstate MAC failed. If this application is hosted by a Web Farm or cluster, ensure that <machineKey> configuration specifies the same validationKey and validation algorithm. AutoGenerate cannot be used in a cluster.

Solusi:

walaupun permasalahan lainnya yang cukup menggoda di ASP.NET untuk pada pengembang. Namun solusinya cukup sederhana.

Tambahkan link berikut dalam file web.config anda.

<pages enableEventValidation=”false” viewStateEncryptionMode=”Never” />

baris tersebut harus dimasukkan dalam section

ATAU

Jika kamu tidak menginginkan solusi ini untuk diterapkan dalam project level, maka kamu dapat memasukkan attribute berikut kedalam page (halaman paling atas di HTML View) langsung kedalam halaman yang menimbulkan masalah.

Hal tersebut berarti kamu harus memasukkan enableEventValidation=”false” viewStateEncryptionMode=“Never”  kedalam page directive

Ingin mendapatkan Joomla Hosting Murah, Terbaik dan Berkualitas?

JaringanHosting.com adalah provider ASP.NET dan Windows hosting No #1 di Indonesia sesuai dengan rekomendasi dari pihak Microsoft, selain itu JaringanHosting.com juga menyediakan hosting murah dan berkualitas yang mendukung Joomla hosting. Microsoft memberikan rekomendasi ini berdasarkan pada beberapa persyaratan utama, yaitu: WebMatrix, WebDeploy, Visual Studio 2012, ASP.NET 4.5.2, ASP.NET MVC 5.0, Silverlight 5, Visual Studio Lightswitch, dan Drupal Hosting Indonesia,  Untuk keterangan lanjutan, silahkan klik disini!
 

ASP.NET Cloud Hosting bersama JaringanHosting.com :: Cara Mengenkripsi dan Deskripsi Sandi Menggunakan ASP.NET

Enkripsi adalah proses menerjemahkan data teks biasa menjadi sesuatu yang tampaknya acak dan tak berarti. Dekripsi adalah proses menerjemahkan data acak dan tidak berarti ke teks biasa. Mengapa kita perlu menggunakan proses Enkripsi dan Dekripsi? Dengan menggunakan proses ini kita dapat menyembunyikan data asli dan menampilkan beberapa data sampah, berdasarkan ini kita dapat memberikan keamanan pada data kita. Di sini saya akan menjelaskan cara untuk mengenkripsi data dan cara untuk menyimpan data ke dalam database. Setelah itu saya akan menunjukkan cara untuk mendekripsi data terenkripsi dalam database dan cara untuk menampilkan data terdekripsi pada form. Saya memiliki form dengan empat fileds yang terdiri dari: nama-pengguna, password, nama depan, dan nama belakang di sini saya akan meng-enkripsi data password dan menyimpan data tersebut ke dalam database. Setelah itu saya akan mendapatkan data dari database dan mendekripsi data password terenkripsi tersebut, serta menampilkan data menggunakan gridview.

drupal hosting jaringanhosting.com

Masukkan kode sintaks berikut ini:
code1

code2

code3

Setelah itu tambahkan System.Text namespace dalam kode belakang karena dalam namespace ini berisi kelas yang mewakili ASCII dan pengkodean karakter Unicode. Setelah itu tambahkan kode berikut dalam kode belakang dan desain satu tabel dalam database dengan empat bidang dan beri nama sebagai “SampleUserdetails”.

private const string strconneciton = "Data Source=MYCBJ017550027;Initial Catalog=MySamplesDB;Integrated Security=True";
SqlConnection con = new SqlConnection(strconneciton);
protected void Page_Load(object sender, EventArgs e)
{
if (!IsPostBack)
{
BindencryptedData();
BindDecryptedData();
}
}
protected void btnSubmit_Click(object sender, EventArgs e)
{
string strpassword = Encryptdata(txtPassword.Text);
con.Open();
SqlCommand cmd = new SqlCommand("insert into SampleUserdetails(UserName,Password,FirstName,LastName) values('" + txtname.Text + "','" + strpassword + "','" + txtfname.Text + "','" + txtlname.Text + "')", con);
cmd.ExecuteNonQuery();
con.Close();
BindencryptedData();
BindDecryptedData();
}
protected void BindencryptedData()
{
con.Open();
SqlCommand cmd = new SqlCommand("select * from SampleUserdetails", con);
SqlDataAdapter da = new SqlDataAdapter(cmd);
DataSet ds = new DataSet();
da.Fill(ds);
gvUsers.DataSource = ds;
gvUsers.DataBind();
con.Close();
}
protected void BindDecryptedData()
{
con.Open();
SqlCommand cmd = new SqlCommand("select * from SampleUserdetails", con);
SqlDataAdapter da = new SqlDataAdapter(cmd);
DataSet ds = new DataSet();
da.Fill(ds);
gvdecryption.DataSource = ds;
gvdecryption.DataBind();
con.Close();
}
private string Encryptdata(string password)
{
string strmsg = string.Empty;
byte[] encode = new byte[password.Length];
encode = Encoding.UTF8.GetBytes(password);
strmsg = Convert.ToBase64String(encode);
return strmsg;
}
private string Decryptdata(string encryptpwd)
{
string decryptpwd = string.Empty;
UTF8Encoding encodepwd = new UTF8Encoding();
Decoder Decode = encodepwd.GetDecoder();
byte[] todecode_byte = Convert.FromBase64String(encryptpwd);
int charCount = Decode.GetCharCount(todecode_byte, 0, todecode_byte.Length);
char[] decoded_char = new char[charCount];
Decode.GetChars(todecode_byte, 0, todecode_byte.Length, decoded_char, 0);
decryptpwd = new String(decoded_char);
return decryptpwd;
}
protected void gvdecryption_RowDataBound(object sender, GridViewRowEventArgs e)
{
if (e.Row.RowType == DataControlRowType.DataRow)
{
string decryptpassword = e.Row.Cells[2].Text;
e.Row.Cells[2].Text = Decryptdata(decryptpassword);
}
}

Maka hasil yang akan didapatkan adalah sebagai berikut:
output

 

ASP.NET Hosting – JaringanHosting.com :: Amankan Aplikasi ASP.NET dengan Identity dan Access Tool

Microsoft baru-baru ini mengumumkan dirilisnya Identity dan Access Tool untuk Visual Studio 2012 yang memungkinkan Anda untuk mengamankan ASP.NET , ASP.NET MVC dan layanan WCF dengan klaim berbasis . Hal ini juga memberikan kemampuan untuk menerima pengguna dari beberapa penyedia identitas dan menambahkan konfigurasi yang diperlukan untuk penyedia identitas yang dipilih. Anda dapat menggunakan tools ini pada ASP.NET Hosting dan ASP.NET MVC.

Ekstensi ini bekerja dengan memperbarui file web.config dengan pengaturan yang diperlukan untuk mengaktifkan Windows Identity Foundation dan termasuk modul kode generasi yang menghasilkan halaman penemuan .

Saat bekerja menggunakan Identity dan Access Tool, Anda harus mengikuti langkah-langkah yang disebutkan di bawah ini:

banner-jarhost-2

  • Buat ASP.NET MVC Project baru menggunakan Visual Studio 2012
  • Pergi ke Tools | Extensions and Updates
  • Pilih opsi Online dari menu navigasi di sebelah kiri dari dialog yang ditampilkan
  • Visual Studio 2012 populates ekstensi yang tersedia dari galeri Visual Studio
  • Pilih Page 2 dari halaman bawah navigator
  • Pilih Identity dan Access Tool, klik tombol Download dan ikuti petunjuk pada layar untuk menyelesaikan proses instalasi
  • Klik kanan pada nama proyek dari Solution Explorer dan memberikan nilai-nilai yang diperlukan pada dialog Identity dan Access.

Gambar 1 – Identity and Access Tool

http://www.infoq.com/resource/news/2012/11/identity-access-tool/en/resources/Identity%20and%20Access_Original.png

memungkinkan Anda untuk mengembangkan dan menguji aplikasi menggunakan Local Development STS , penyedia identitas perusahaan seperti ADFS2 via HTTPS termasuk penggunaan Windows Azure Access Control Layanan untuk menyambung ke penyedia identitas lain seperti LiveID, Google, Yahoo dan Facebook.

JaringanHosting.com adalah provider ASP.NET dan Windows hosting No #1 di Indonesia sesuai dengan rekomendasi dari pihak Microsoft. Microsoft memberikan rekomendasi ini berdasarkan pada beberapa persyaratan utama, yaitu: WebMatrix, WebDeploy, Visual Studio 2012,ASP.NET 4.5, ASP.NET MVC 4.0, Silverlight 5 and Visual Studio Lightswitch.Untuk keterangan lanjutan, silahkan klik disini!

 

ASP.NET – JaringanHosting.com :: Tips Untuk Mengamankan ASP.NET Website Anda

Dilihat dari sudut pandang keamanan, ASP.NET merupakan hasil perbaikan  dari yang sebelumnya yaitu ASP. Dengan menggunakan platform baru, saat ini memiliki metode yang mudah untuk para pengguna lakukan seperti pemrograman validasi input  dan akses ke fitur built-in yang mengunci aplikasi. Selain itu, aplikasi pada NET tidak hanya kuat terhadap serangan, tapi juga membatasi jumlah kerusakan. Adapula beberapa tips untuk mengamankan ASP.NET website Anda:

basic_template_stop

–          Pada umumnya, tidak pernah ada yang membiarkan hacker bisa melihat atau menaruh apapun pada  Web yang Anda miliki. Adapula pengecualian lain yaitu setiap ekstensi file yang dipetakan ke dalam ISAPI handler  akan membatasi akses ke file dengan ekstensi seperti, Aspx,. cs, dan. vb. Di sisi lain, file yang berekstensi. txt,. csv, dan. xml tidak otomatis dilindungi dan dapat diakses oleh siapa saja yang sedang melakukan browsing.

–          Sebelum menempatkan aplikasi baru dalam suatu produksi, pastikan untuk menonaktifkan pelacakan dan debugging, dan pastikan juga customErrors tag di file web.config tidak diatur ke “off.” Pengaman ini akan membantu untuk mencegah kemungkinan kebocoran informasi seperti nama file dan jalan, dan bahkan mungkin kode sumber, ke dunia luar bila terjadi kesalahan dalam aplikasi.

–          Jangan lupa untuk selalu mengecek dan membersihkan direktori project Anda sebelum meletakkan aplikasi dalam produksi. Ketika deploying aplikasi baru, pastikan Anda menghapus semua project Visual Studio dan file-file sementara yang ada dalam direktori aplikasi. File .sln dan .slo Tidak dipetakan ke ISAPI akses filte. Akibatnya akan dapat diakses dari Internet jika, seseorang dapat menebak nama project Anda.

–          Bila menggunakan  numeric fields dalam aplikasi database-driven, pastikan Anda benar-benar meletakan variabel ke tipe numerik yang tepat sebelum menggunakannya. Hal ini dilakukan untuk mencegah serangan penyisipan terhadap SQL.

–          Hindari cookieless session management. Masalahnya adalah ketika server menggunakan fitur ini akan menerima pengidentifikasi sesi sebelumnya yang tidak diketahui. Seorang penyerang cerdik dapat mengambil keuntungan dari hal ini dengan mengambil URL yang sah URL dan dikenal, dan penyerang dapat menggunakannya untuk mengakses sistem.

JaringanHosting.com adalah provider ASP.NET dan Windows hosting No #1 di Indonesia sesuai dengan rekomendasi dari pihak Microsoft. Microsoft memberikan rekomendasi ini berdasarkan pada beberapa persyaratan utama, yaitu: WebMatrix, WebDeploy, Visual Studio 2012, ASP.NET 4.5, ASP.NET MVC 4.0, Silverlight 5 and Visual Studio Lightswitch.Untuk keterangan lanjutan, silahkan klik disini!

Itu tadi beberapa tips untuk mengamankan ASP.NET website Anda. Jika Anda harus menginstal aplikasi web di sistem anda yang mungkin tidak sepenuhnya dapat dipercaya, Anda bisa mengambil keuntungan dari pengaturan yang tersedia di web.config untuk menjalankan aplikasi di bawah account pengguna yang berbeda dan kemudian membatasi siapa saja yang bisa  mengakses akun tsb. Selain itu, Anda dapat menggunakan Internet Services Manager untuk mengkonfigurasikan sebuah aplikasi untuk memberikan sedikit keamanan.

 

Tips ASP.NET::Cara membuat ASP.NET Web User Control

Untuk membuat ASP.NET Web User Control sama mudahnya dengan membuat halaman ASP.NET dengan menggunakan Visual Web Developer.

Berikut ini merupakan langkah dalam membuatnya :

1. Buka Website yang Anda inginkan untuk ditambah dengan user control.

2. Klik kanan pada menu konteks Website dan klik “Add New Item …”. Kemudian akan muncul kotak dialog New Item Tambahkan dengan daftar Visual Studio diinstal template. Pilih “Web User Control” seperti yang ditunjukkan pada gambar di bawah.

web user control

3. Klik Add. maka akan menambahkan user control ke dalam website Anda. Anda dapat membuka user control dalam Design View dan mulai menambahkan control.

4. User control ASP.NET terlihat sangat mirip dengan Halaman Web ASP.NET, kecuali bahwa itu disimpan dengan ekstensi ascx. Dan memiliki @Control directive daripada @Page directive. Perhatikan bahwa kontrol Pengguna tidak mengandung html,baik di body maupun elemen form. Direktif kontrol terlihat seperti ini:

<% @ Control Language = “VB” AutoEventWireup = “false” CodeFile = “WebUserControl.ascx.vb” Inherits = “WebUserControl”%>

JaringanHosting.com adalah provider ASP.NET dan Windows hosting No #1 di Indonesia sesuai dengan rekomendasi dari pihak Microsoft. Microsoft memberikan rekomendasi ini berdasarkan pada beberapa persyaratan utama, yaitu: WebMatrix, WebDeploy, Visual Studio 2012, ASP.NET 4.5, ASP.NET MVC 4.0, Silverlight 5 and Visual Studio Lightswitch. Untuk keterangan lanjutan, silahkan klik disini!

5. Ketika telah selesai mengatur page user control, mendaftarkan Web user control ini ke halaman web Anda dengan sederhana seperti menyeret dan menjatuhkan kontrol pengguna dari Solution Explorer ke halaman web yang dibutuhkan dalam tampilan design mode. Visual Studio akan secara otomatis mendaftarkan user control di halaman web dengan menambahkan direktif @Register di halaman web Anda seperti ditunjukkan di bawah.

<% @ Register src = “WebUserControl.ascx” Tagname = “WebUserControl” TagPrefix = “uc1″%>

Atribut tagname adalah nama dari user control dan TagPrefix yang digunakan untuk menentukan namespace yang unik untuk kontrol pengguna. Atribut scr digunakan untuk menentukan path ke user control.

6. Visual Studio juga menambahkan user control ke halaman dengan menambahkan baris kode berikut.

<uc1:WebUserControl ID=”WebUserControl1″ runat=”server” />

Perhatikan bahwa TagName bersama dengan TagPrefix digunakan untuk mengidentifikasi kontrol.

 

Mencari OpenSource CMS Terbaik untuk ASP.NET bersama JaringanHosting.com

Para Developer sangat suka berdebat tentang apakah ASP.NET lebih baik dari LAMP (Linux, Apache, MySQL & PHP) model. Tapi pertanyaan yang seharusnya bukanlah mana yang lebih baik, tapi yang mana yang lebih cocok dengan kebutuhan sebuah project tertentu.

Jika Anda ingin menggunakan Content Management System untuk membangun situs Anda, kemungkinan bahwa Anda telah berpikir untuk pergi untuk LAMP hosting karena memiliki open source CMS sistem seperti WordPress, Drupal dan Joomla. Anda mungkin tidak menyadari bahwa, semua itu juga dapat dilakukan oleh CMS yang dibangun di ASP.net (aspnet cms open source) platform, dan banyak pula yang dapat menawarkan lebih dari LAMP.

Yang paling populer dari open source CMS ASP.net mungkin DotNetNuke. DotNetNuke didukung oleh komunitas yang besar dan berkembangnya DNN module marketplace supplying pada array module, DNN dirancang dengan opan sorce dan secara profesional, yang memungkinkan Anda untuk menyesuaikan instalasi CMS sesuai dengan kebutuhan.

DotNetNuke memiliki jenis yang sama pada fleksibilitas dan fungsionalitas seperti Drupal, tapi umumnya memiliki inti yang lebih stabil dalam membangun dan arsitektur jauh lebih rumit daripada inti Drupal 7.

JaringanHosting.com adalah provider ASP.NET dan Windows hosting No #1 di Indonesia sesuai dengan rekomendasi dari pihak Microsoft. Microsoft memberikan rekomendasi ini berdasarkan pada beberapa persyaratan utama, yaitu: WebMatrix, WebDeploy, Visual Studio 2012, ASP.NET 4.5, ASP.NET MVC 4.0, Silverlight 5 and Visual Studio Lightswitch. Untuk keterangan lanjutan, silahkan klik disini!

ASP.NET CMS Open Source

Pada edisi premium DotNetNuke tersedia, seperti untuk Umbraco dan open source software CMS ASP.net lainnya . Fitur killer Umbraco adalah integrasi dengan Microsoft Word, memungkinkan Anda untuk melakukan develop secara offline dalam word package prosesor. Umbraco sangat banyak ditujukan pada pertengahan sampai pengembang tingkat ahli yang menginginkan kontrol penuh atas tampilan dan nuansa situs, instalasi asli benar-benar bersih dan Anda membangun seluruh situs sendiri.

Mungkin Umbraco sedikit terlalu kompleks dan Anda ingin sebuah open source ASP.net CMS yang lebih sederhana seperti WordPress. N2 CMS sangat baik, light open source CMS yang disesuaikan dengan template yang dimaksudkan untuk memiliki plug’n’play dibandingkan dengan WordPress.

Ada banyak open source ASP.net paket CMS lain (aspnet cms open source) yang tersedia saat ini, termasuk mojoPortal, Composite C1, Sitefinity dan Kentico. Bahkan Microsoft telah open source, dengan mereka sendiri open source CMS ASP.net disebut Orchard Proyek.

 

Cara Me-reuse Web Page Dengan Mengubah dari ASP.NET User Control

Cara  Me-reuse  Web Page Dengan Mengubah dari ASP.NET User Control

Pada saat ini ada banyak cara untuk me-reuse halaman page ketika telah di-upload dalam hosting.
Jika Anda ingin menggunakan kembali konten formulir web di tempat lain dalam aplikasi Anda, Anda dapat dengan mudah mengkonversi halaman menjadi ASP.NET User Control. Kemudian Anda dapat menambahkan bahwa kontrol pengguna ke halaman lain.

Misalnya, Anda memiliki halaman dalam aplikasi Anda yang terlihat seperti berikut:

JaringanHosting.com adalah provider ASP.NET dan Windows hosting No #1 di Indonesia sesuai dengan rekomendasi dari pihak Microsoft. Microsoft memberikan rekomendasi ini berdasarkan pada beberapa persyaratan utama, yaitu: WebMatrix, WebDeploy, Visual Studio 2012, ASP.NET 4.5, ASP.NET MVC 4.0, Silverlight 5 and Visual Studio Lightswitch. Untuk keterangan lanjutan, silahkan klik disini!

Tips1

Sekarang, Buka project anda di Visual Studio. Anda perlu untuk mengubah nama ke file yang memiliki ekstensi ascx.. Lalu menghapus html, head,body dan bentuk tag dari halaman. Mengubah “@ Page” direktif untuk “@ Control” direktif. Hapus semua atribut dari “@ Control” direktif, kecuali Language, AutoEventWireup, CodeFile, dan Inherits. Anda juga perlu merubah inherits yang memiliki kode UserControl baru dibalik nama file, seperti pada gambar di bawah. Tutup dan buka kembali file.

Tips2

Jika Anda memiliki file kode-belakang, namanya akan berubah untuk Anda secara otomatis. Buka file dan ubah kelas inherits dari ke UserControl, dan nama kelas untuk mencocokkan berkas Ascx. Anda. Lihat di bawah.

Tips3
Demikian tutorial singkat dari saya semoga membantu. 😀

 

Alasan Memilih ASP Hosting Untuk Bisnis Anda

Ada tiga jenis web hosting yang dikenal saat ini yaitu ASP, PHP dan PERL. Kebanyakan orang membandingkan ketiganya untuk mengetahui mana yang terbaik dan mana yang mereka akan pilih. Membandingkan ketiganya mungkin menjadi tugas yang sangat sulit bahkan anda harus tahu persis apa jenis situs web yang ingin Anda ciptakan, bagaimana rumitnya dan seberapa kreatif Anda berencana untuk membuatnya.

Disini saya akan membahas tentang salah satu web hosting dengan ASP. Mari kita lihat keuntungan ASP web hosting.

ASP menawarkan kecepatan yang lebih cepat untuk dapat memuat halaman web, pelanggan akan ingin pergi ke situs Anda karena hanya perlu menunggu sepersekian detik sebelum mereka mendapatkan informasi yang mereka butuhkan.

Unlimited Disk Space, Degan ASP anda bisa memilih ruang disk anda sesuai kebutuhan. Bukankah sesuai kebutuhan dapat mengurangi biaya yang tidak perlu.

 JaringanHosting.com adalah provider ASP.NET dan Windows hosting No #1 di Indonesia sesuai dengan rekomendasi dari pihak Microsoft. Microsoft memberikan rekomendasi ini berdasarkan pada beberapa persyaratan utama, yaitu: WebMatrix, WebDeploy, Visual Studio 2012, ASP.NET 4.5, ASP.NET MVC 4.0, Silverlight 5 and Visual Studio Lightswitch. Untuk keterangan lanjutan, silahkan klik disini!

Unlimited Knowledge Base, karena sistem web hosting ini dibuat oleh Microsoft, sehingga memiliki basis pengetahuan mereka sendiri, Anda dapat memeriksa masalah apapun dan memiliki sistem pendukung mereka sendiri spesialis dukungan teknis yang dapat membantu Anda

Menawarkan alat interaktif untuk pelanggan, Anda dapat membuat blog atau forum dan bahkan berdiskusi bagi pelanggan Anda sehingga mereka dapat meninggalkan feedback atau review tentang produk atau layanan Anda. Ini adalah cara yang baik untuk membangun bisnis Anda sebagai feedback pelanggan dapat meningkatkan keuntungan bisnis

Anda mendapatkan regular update untuk sistem ASP, karena Microsoft terus meningkatkan pada sistem mereka Anda mampu mendapatkan update gratis untuk layanan tanpa harus membayar.

Menawarkan tools yang berguna untuk bisnis Anda. Hal ini dapat memberikan Anda sebuah database data konsumen yang dapat Anda gunakan untuk meningkatkan pemasaran bisnis Anda

Ini hanya beberapa alasan mengapa Anda harus memilih untuk memilih web hosting dengan ASP diantara ketiganya. Layanan ini lebih dinamis, yang memberikan kepuasan pelanggan yang optimal karena tidak membiarkan pelanggan menunggu.

 

Tips untuk Meningkatkan Kinerja ASP.NET

Untuk yang sedang belajar ASP.NET ga ada salahnya untuk melihat tips berikut ini, jadi ga Cuma jago dalam membuatnya tapi juga jago untuk meningkatkan performanya.

Tips untuk Meningkatkan Kinerja ASP.NET

Tips untuk Meningkatkan Kinerja ASP.NET

ASP.NET merupakan framework untuk membangun aplikasi web yang dikembangkan oleh Microsoft. Awalnya, teknologi .NET adalah penerus ASP yang juga merupakan produk software dari Microsoft.

ASP dan .NET Bersama-sama menyediakan platform untuk para pengembang untuk merancang dan mengembangkan situs web dinamis dan web portal.

Ada hal-hal tertentu yang harus dipertimbangkan pada saat membangun sebuah ASP.NET untuk meningkatkan kinerja dari ASP.NET, berikut ini tipsnya :

• Matikan Session State – Nonaktifkan Session State jika Anda tidak memerlukannya secara default. Hal ini juga memungkinkan untuk menonaktifkan halaman tertentu jika Anda memerlukannya dalam beberapa halaman.

• Matikan Tracing – Tracing menambahkan banyak overhead untuk aplikasi dalam lingkungan produksi jika tidak dimatikan. Meskipun tracing adalah fitur yang berguna untuk develop, hal ini memungkinkan mereka untuk melacak aplikasi jejak dan urutan.

• Hindari Server side Validasi – Validasi sisi server akan mengkonsumsi semua sumber daya berharga pada server yang dapat mempengaruhi kinerja aplikasi.

JaringanHosting.com adalah provider ASP.NET dan Windows hosting No #1 di Indonesia sesuai dengan rekomendasi dari pihak Microsoft. Microsoft memberikan rekomendasi ini berdasarkan pada beberapa persyaratan utama, yaitu: WebMatrix, WebDeploy, Visual Studio 2012, ASP.NET 4.5, ASP.NET MVC 4.0, Silverlight 5 and Visual Studio Lightswitch. Untuk keterangan lanjutan, silahkan klik disini!

• Hindari Pengecualian (Exception) – Pengecualian mungkin salah satu konsumen sumber daya terberat menurunnya aplikasi web serta aplikasi windows. Hal ini lebih baik untuk menghindari pelemparan pengecualian dan penanganan pengecualian yang tidak berguna.

• Hindari Frekuensi Pemanggilan Database – Panggilan yang dibuat ke database bisa mahal terhadap waktu respon serta sumber daya. Hal ini dapat dihindari dengan menggunakan Batch Processing.

• Hindari menggunakan Fungsi Rekursif dan Perulangan yang Digabung – Untuk meningkatkan kinerja aplikasi, selalu menghindari menggunakan fungsi rekursif dan looping bersarang karena mereka mengkonsumsi banyak memori.

• Matikan View State – Di ASP.NET, dengan kontrol standar akan memperlihatkan pandangan negara yang akan memperlambat situs web. Jadi jika Anda tidak menggunakan formulir postback, lebih baik untuk mematikannya.

• Gunakan Caching – Halaman caching dapat dilakukan untuk jangka waktu tertentu dan sampai durasi yang diminta.

 

Demikianlah tips singkat untuk meningkatkan kinerja ASP.NET semoga bermanfaat.